A
A : Nada dalam musik (La); kunci A.
A Bene placito : Tergantung sang pemain.
Abbandono : Sepenuh perasaan. Dalam bahasa lain istilah ini bisa disebut juga Abbandonamente.
A Cappela : Musik mulut; Meniru suara alat musik dngan mulut; Tanpa alat musik.
Acelerando : Bertambah cepat temponya.
Accent : Aksen; Ditekan; Dinaikkan satu oktav.
Accompaniment : Musik pengiring.
Adagio : Pelan.
Adagissimo : Sangat pelan sekali.
A due : Untuk duet, Dua instrumen dimainkan bersama-sama setelah permainan tunggal salah satu instrumen.
Affannato : (affannoso): penuh kepedihan.
Affettuoso : Dengan kasih (dengan emosi); lihat pula con affetto
Affrettando : Terburu-buru, bergegas maju.
Agitato : Agitasi;Gelisah; dengan kegembiraan.
Akord : Bunyi bersama dari beberapa nada (minimal 3 nada) yang dalam posisi adli berjarak terts.
Alla breve : Dalam waktu yang terpotong; dua ketukan per birama atau ekuivalennya.
Alla marcia:Dengan gaya baris-berbaris.
Allargando : Setiap kali semakin lambat
Allegretto : Agak hidup; Agak cepat
Allegrissimo : Sangat cepat, namun lebih lambat dari presto.
Allegro : Musik yang riang; Cepat; Hidup
Alterasi : Alterasi / Accidental adalah perubahan tanda dan mol yang bersifat sementara.
Altissimo : Sangat tinggi.
Alto : Suara rendah wanita.
Amoroso : Dengan cinta
Anacrusis : Not yang mendahului birama pertama.
Analog : Alat musik elektronik yang tidak digital.
Andante : Tempo menengah; Seperti kecepatan orang berjalan.
Andantino:Sedikit lebih cepat dari andante.
Animato : hidup.
Apaise : Tenang.
Appassinato : Dengan penuh semangat.
Arco : Tanda digunakan untuk membalikkan/menghilangkan perintah pizzicato.
Arpegio : Uraian nada-nada dari chord yang berurutan naik dan turun.
Augmented : Interval/jarak nada yang di perlebar.
B B : Nada dalam musik (si), Kunci b Bacbeat : Latar belakang irama/ ritme yang stabil. Ballad : Lagu bercerita; Lagu yang berirama lambat. Band : Biasanya terdiri dari perkusi, woodwind, dan instrumen brass, dan tidak termasuk string Bar : Pengelompokan ketukan-ketukan dalam hitungan genap atau ganjil. Bar line : Garis vertical pemisah yang membatasi antara bar. Baritone : Pertengahan suara antara suara tenor dan bass pada vokal pria atau alat musik. Baroque : Jaman musik antara tahun 1600-1750. Bass : Nada terendah pada musik; Suara terendah dari vokal pria. Bass clef : Nama lain untuk tanda kunci untuk kunci F Baton : Tongkat yang digunakan konduktor; biasanya untuk memimpin orkestra Beat : Ketukan teratur sebagai pedoman meter; ritme; dan tempo.- Jenis irama musik Bending note : Nada yang meliuk ( ciri khas dari musik blues ) Brass section : Kelompok pemain Brass bagian dari band. Bridge : Bagian transisi antara dua tema musik. Brightly : Dimainkan dengan jelas, Gembira. Broken chord : Urutan chord yang dimainkan secara tidak beraturan.Tidak umum
C C : Nada awal dalam tangga nada mayor diatonis Cadence :Progression / resolution melodi atau harmoni yang menjadi konklusi sementara atau akhir Cadenza :Pemeragaan kemahiran tehknik bermain (improvisasi) oleh solis di akhir lagu. Canon : Musik kanon, di mana dua atau lebih bagian yang memiliki melodi yang sama tetapi mulai dari titik yang berbeda. Changes :Pergerakan chord Chord :Harmonisasi tiga nada atau lebih. Chord embellishment :Memperindah harmoni dengan penambahan ornamentasi nada pada chord Chordal tones :Nada-nada yang terdapat di dalam konstruksi chord. Chromatic :Susunan/ penggunaan melodic atau harmonik dari 12 nada. Clef :Simbol yang menyatakan wilayah nada-nada pada staff, di sesuaikan dengan kebutuhan dan alat musik. Coda :Bagian penutup dari musik. Combrio : Berkobar-kobar Composer : Orang yang menciptakan sebuah komposisi musik Common time :Empat ketukan dalam satu bar. Con amore : Dengan penuh cinta Con brio : Dengan hidup Con dolore : Dengan sedih Con espressio : Dengan penuh perasaan Con fiesto : Dengan meriah Con maestoso : Dengan agung Consanance : Gabungan beberapa nada yang terdengar harmonis/ enak. Counterpoint : Alur dua rangkaian melodi atau lebih secara bersamaan. Crescendo : Suara menjadi keras secara bertahap.
D Da capo : Kembali ke awal. Da segno : Ulangi dari tanda Segno. Biasanya diikuti oleh Fine al. Decrescendo : Semakin lama semakin lirih. Diatonis : Diminised : Diminuendo : Dim; Teknik bermain bertahap lebih lembut. Identik dengan decrescendo. Dinamika : Keras lemahnya nada. Disonan : Dua nada yang dibunyikan bersama dan memberikan kesan gelisah/tegang. Dolce : Dengan manis. Dominan : Tingkat kelima dari skala besar atau kecil. Juga, istilah untuk akord pada tingkat kelima, dalam analisis harmoni. Dorian : Salah satu Skala pada permainan Gitar Drum : kelompok alat musik perkusi yang terdiri dari membran yang direntangkan dan dipukul dengan sebuah stick. Susunan grum umumnya terdiri dari snare, tom-tom, cymbal dan bass drum. Duration : panjang pendeknya nada/lamanya lagu
E Enharmonis : Ketinggian nada sama namun namanya berbeda.
F False : Fals; sumbang; tidak sesuai dengan tangga nada Fermata : Tahan; jeda. Forte : (dinamika) Keras biasa disingkat f. Fortessimo : (dinamika) Keras sekali biasa disingkat ff. Frase : Bagian melodi yang mengekspresikan ide musik, sebanding dengan garis atau kalimat dalam puisi. Full score : Part musik di mana semua bagian untuk instrumen muncul di paranada sesuai dalam rangka standar penulisan instrumen.
G Gitar : Gitar adalah alat musik dawai yang cara memainkannyadengan cara dipetik Glissando : Skala cepat dicapai dengan menggeser jari dari nada awal sampai nada akhir. Grand piano : Sebuah piano besar dengan bentuk kerangka horisontal, string, dan soundboard. Grave : Lambat. Grazia : Keagungan.
H Harmoni : Gabungan 3 nada atau lebih; Ilmu Hamoni : Ilmu keselarsan dalam menggabungkan akord dengan segala aturan hukum-hukum cara merangkai akord.
I Intensitas : keras lemahnya nada Interval : perbedaan tinggi rendah antara 2 nada.
K Kadens : Sebuah perubahan chord / melodi di akhir frase yg bersifat sementara. Macam kadens: sempurna, plagal, dan tdk sempurna, deseptif Key Signature : Tanda kres atau mol ditempatkan pada awal staf untuk menunjukkan tangganada yang digunakan dalam suatu musik. Klasik : Jaman musik antara tahun 1770-1825. Konsonan : Dua nada yang dibunyikan bersama dan memberikan kesan tenang dan tidak gelisah. Kromatis : Pergerakan nada dengan jarak setiap not nya berjarak setengah nada.
L Largo : Tempo lambat sekali Legato: Memainkan 2 nada atau lebih dengan menyambungkannya saat berpindah ke nada berikutnya
Legatura : garis yang menghubungkan 2 nada pada ketinggian yang sama
M Maestoso : Dengan agung. Mayor : Mayor Scale : Susunan tangganada dengan jarak nada 1-1-1/2-1-1-1-1/2 Marcato : Teknik dengan cara menekan; sangat beraksen. Median : Tingkat ketiga dari skala besar atau kecil.Dengan label iii dalam skala besar, III dalam skala kecil alami, dan III + dalam skala minor harmonik. Metronome : Instrumen atao alat yang digunakan untuk menunjukkan tempo. Mezzoforte : (dinamika) agak keras biasa disingkat mf. Mezzopiano : (dinamika) agak lembut biasa disingkat mp. Middle C : Nada C yang sesungguhnya, nada C yang berada tepat pada tengah instrumen Grand piano Minor :Tangga nada ini tersusun oleh delapan not.
Moderato : Tempo sedang/dalam - tempo orang berjalan (Adante) Modulasi : Perpindahan dari suatu tangganada ke tangganada yang lain.
N Natural : Simbol musik untuk mengembalikan nada pada sistem nada awal (tangga nada) dalam suatu lagu.
O Orchestra : Sekelompok musik besar terdiri dari string, Brass, woodwind, dan instrumen perkusi. Orkertrasi : Cabang ilmu musik yang membahas tentang cara penulisan dan penyusunan Notasi balok pada sistem full score. Ornament : Catatan tambahan ke baris melodi asli untuk hiasan. Misal; Trill, Appogiatura dsb Overture : Musik pengantar untuk Oratorio, opera atau balet. Sebuah pembukaan konser adalah sebuah karya independen.
P Pentatonis : musik yang menggunakan 5 nada dalam satu oktafnya
Perfect Pitch : Naluri nada; kemampuan mengetahui nada atau akord hanya dengan mendengar. Phrase : (Frase) Bagian melodi yang mengekspresikan ide musik, sebanding dengan garis atau kalimat dalam puisi. Pianissimo : (dinamika) lembut sekali biasa disingkat pp. Piano : (dinamika) lembut, Alat musik piano Pitch : tinggi rendahnya nada Pitch Control : Pengendalian kestabilan nada-nada dalam sebuah nada dasar Prelude : Gerakan pengantar atau bagian. Presto : Tempo sangat cepat Prima vista : Memainkan atau menyanyikan suatu notasi langsung pada pandangan pertama pada kertas musik. Primo : Kembali ke tempo semula biasa disebut a tempo.
R Ref : Refrain Refrain : Sebuah bagian singkat berulang yang terjadi pada akhir setiap bait. Rest : Simbol yang digunakan untuk menunjukkan diam/istirahat. Rapshody : Sebuah gaya bebas instrumental, ditandai dengan perubahan dramatis dalam mood. Ritenuto : Diperlambat. Biasa disingkat rit. Rubato : Istilah yang digunakan untuk menunjukkan fleksibilitas tempo untuk membantu dalam mencapai ekspresif.
S Score : Penggambaran tertulis dari semua bagian dari sebuah ensemble musik dengan bagian yang ditumpuk secara vertikal dan berirama selaras. Serenade : Sebuah lagu cinta, biasanya dilakukan di bawah jendela di malam hari. Sopran : Suara tinggi wanita. Symphony : Sebuah karya untuk orkestra besar, biasanya dalam empat gerakan, di mana gerakan pertama sering dalam bentuk sonata. Syncop : Aksen yang tidak tepat pada ketukan.
T Tanda birama : adalah angka pecahan(4/4, 3/4, dsb.) yang ditulis di depan tanda kunci. Tangga nada : rangkaian nada minimal 5 nada yang memiliki jarak yang sudah ditentukan dan berawal pada tonika dan berakhir pada tonika tersebut tapi pada oktaf berikutnya. Tempo : Kecepatan lagu Tenor : Suara tinggi pria. Tone Colour : Warna suara atau nada (timbre)
V Violin : Violin atau Biola adalah salah satu alat musik dawai yang cara memainkannya dengan cara digesek. Vivace : Hidup
B B : Nada dalam musik (si), Kunci b Bacbeat : Latar belakang irama/ ritme yang stabil. Ballad : Lagu bercerita; Lagu yang berirama lambat. Band : Biasanya terdiri dari perkusi, woodwind, dan instrumen brass, dan tidak termasuk string Bar : Pengelompokan ketukan-ketukan dalam hitungan genap atau ganjil. Bar line : Garis vertical pemisah yang membatasi antara bar. Baritone : Pertengahan suara antara suara tenor dan bass pada vokal pria atau alat musik. Baroque : Jaman musik antara tahun 1600-1750. Bass : Nada terendah pada musik; Suara terendah dari vokal pria. Bass clef : Nama lain untuk tanda kunci untuk kunci F Baton : Tongkat yang digunakan konduktor; biasanya untuk memimpin orkestra Beat : Ketukan teratur sebagai pedoman meter; ritme; dan tempo.- Jenis irama musik Bending note : Nada yang meliuk ( ciri khas dari musik blues ) Brass section : Kelompok pemain Brass bagian dari band. Bridge : Bagian transisi antara dua tema musik. Brightly : Dimainkan dengan jelas, Gembira. Broken chord : Urutan chord yang dimainkan secara tidak beraturan.Tidak umum
C C : Nada awal dalam tangga nada mayor diatonis Cadence :Progression / resolution melodi atau harmoni yang menjadi konklusi sementara atau akhir Cadenza :Pemeragaan kemahiran tehknik bermain (improvisasi) oleh solis di akhir lagu. Canon : Musik kanon, di mana dua atau lebih bagian yang memiliki melodi yang sama tetapi mulai dari titik yang berbeda. Changes :Pergerakan chord Chord :Harmonisasi tiga nada atau lebih. Chord embellishment :Memperindah harmoni dengan penambahan ornamentasi nada pada chord Chordal tones :Nada-nada yang terdapat di dalam konstruksi chord. Chromatic :Susunan/ penggunaan melodic atau harmonik dari 12 nada. Clef :Simbol yang menyatakan wilayah nada-nada pada staff, di sesuaikan dengan kebutuhan dan alat musik. Coda :Bagian penutup dari musik. Combrio : Berkobar-kobar Composer : Orang yang menciptakan sebuah komposisi musik Common time :Empat ketukan dalam satu bar. Con amore : Dengan penuh cinta Con brio : Dengan hidup Con dolore : Dengan sedih Con espressio : Dengan penuh perasaan Con fiesto : Dengan meriah Con maestoso : Dengan agung Consanance : Gabungan beberapa nada yang terdengar harmonis/ enak. Counterpoint : Alur dua rangkaian melodi atau lebih secara bersamaan. Crescendo : Suara menjadi keras secara bertahap.
D Da capo : Kembali ke awal. Da segno : Ulangi dari tanda Segno. Biasanya diikuti oleh Fine al. Decrescendo : Semakin lama semakin lirih. Diatonis : Diminised : Diminuendo : Dim; Teknik bermain bertahap lebih lembut. Identik dengan decrescendo. Dinamika : Keras lemahnya nada. Disonan : Dua nada yang dibunyikan bersama dan memberikan kesan gelisah/tegang. Dolce : Dengan manis. Dominan : Tingkat kelima dari skala besar atau kecil. Juga, istilah untuk akord pada tingkat kelima, dalam analisis harmoni. Dorian : Salah satu Skala pada permainan Gitar Drum : kelompok alat musik perkusi yang terdiri dari membran yang direntangkan dan dipukul dengan sebuah stick. Susunan grum umumnya terdiri dari snare, tom-tom, cymbal dan bass drum. Duration : panjang pendeknya nada/lamanya lagu
E Enharmonis : Ketinggian nada sama namun namanya berbeda.
F False : Fals; sumbang; tidak sesuai dengan tangga nada Fermata : Tahan; jeda. Forte : (dinamika) Keras biasa disingkat f. Fortessimo : (dinamika) Keras sekali biasa disingkat ff. Frase : Bagian melodi yang mengekspresikan ide musik, sebanding dengan garis atau kalimat dalam puisi. Full score : Part musik di mana semua bagian untuk instrumen muncul di paranada sesuai dalam rangka standar penulisan instrumen.
G Gitar : Gitar adalah alat musik dawai yang cara memainkannyadengan cara dipetik Glissando : Skala cepat dicapai dengan menggeser jari dari nada awal sampai nada akhir. Grand piano : Sebuah piano besar dengan bentuk kerangka horisontal, string, dan soundboard. Grave : Lambat. Grazia : Keagungan.
H Harmoni : Gabungan 3 nada atau lebih; Ilmu Hamoni : Ilmu keselarsan dalam menggabungkan akord dengan segala aturan hukum-hukum cara merangkai akord.
I Intensitas : keras lemahnya nada Interval : perbedaan tinggi rendah antara 2 nada.
K Kadens : Sebuah perubahan chord / melodi di akhir frase yg bersifat sementara. Macam kadens: sempurna, plagal, dan tdk sempurna, deseptif Key Signature : Tanda kres atau mol ditempatkan pada awal staf untuk menunjukkan tangganada yang digunakan dalam suatu musik. Klasik : Jaman musik antara tahun 1770-1825. Konsonan : Dua nada yang dibunyikan bersama dan memberikan kesan tenang dan tidak gelisah. Kromatis : Pergerakan nada dengan jarak setiap not nya berjarak setengah nada.
L Largo : Tempo lambat sekali Legato: Memainkan 2 nada atau lebih dengan menyambungkannya saat berpindah ke nada berikutnya
Legatura : garis yang menghubungkan 2 nada pada ketinggian yang sama
M Maestoso : Dengan agung. Mayor : Mayor Scale : Susunan tangganada dengan jarak nada 1-1-1/2-1-1-1-1/2 Marcato : Teknik dengan cara menekan; sangat beraksen. Median : Tingkat ketiga dari skala besar atau kecil.Dengan label iii dalam skala besar, III dalam skala kecil alami, dan III + dalam skala minor harmonik. Metronome : Instrumen atao alat yang digunakan untuk menunjukkan tempo. Mezzoforte : (dinamika) agak keras biasa disingkat mf. Mezzopiano : (dinamika) agak lembut biasa disingkat mp. Middle C : Nada C yang sesungguhnya, nada C yang berada tepat pada tengah instrumen Grand piano Minor :Tangga nada ini tersusun oleh delapan not.
Moderato : Tempo sedang/dalam - tempo orang berjalan (Adante) Modulasi : Perpindahan dari suatu tangganada ke tangganada yang lain.
N Natural : Simbol musik untuk mengembalikan nada pada sistem nada awal (tangga nada) dalam suatu lagu.
O Orchestra : Sekelompok musik besar terdiri dari string, Brass, woodwind, dan instrumen perkusi. Orkertrasi : Cabang ilmu musik yang membahas tentang cara penulisan dan penyusunan Notasi balok pada sistem full score. Ornament : Catatan tambahan ke baris melodi asli untuk hiasan. Misal; Trill, Appogiatura dsb Overture : Musik pengantar untuk Oratorio, opera atau balet. Sebuah pembukaan konser adalah sebuah karya independen.
P Pentatonis : musik yang menggunakan 5 nada dalam satu oktafnya
Perfect Pitch : Naluri nada; kemampuan mengetahui nada atau akord hanya dengan mendengar. Phrase : (Frase) Bagian melodi yang mengekspresikan ide musik, sebanding dengan garis atau kalimat dalam puisi. Pianissimo : (dinamika) lembut sekali biasa disingkat pp. Piano : (dinamika) lembut, Alat musik piano Pitch : tinggi rendahnya nada Pitch Control : Pengendalian kestabilan nada-nada dalam sebuah nada dasar Prelude : Gerakan pengantar atau bagian. Presto : Tempo sangat cepat Prima vista : Memainkan atau menyanyikan suatu notasi langsung pada pandangan pertama pada kertas musik. Primo : Kembali ke tempo semula biasa disebut a tempo.
R Ref : Refrain Refrain : Sebuah bagian singkat berulang yang terjadi pada akhir setiap bait. Rest : Simbol yang digunakan untuk menunjukkan diam/istirahat. Rapshody : Sebuah gaya bebas instrumental, ditandai dengan perubahan dramatis dalam mood. Ritenuto : Diperlambat. Biasa disingkat rit. Rubato : Istilah yang digunakan untuk menunjukkan fleksibilitas tempo untuk membantu dalam mencapai ekspresif.
S Score : Penggambaran tertulis dari semua bagian dari sebuah ensemble musik dengan bagian yang ditumpuk secara vertikal dan berirama selaras. Serenade : Sebuah lagu cinta, biasanya dilakukan di bawah jendela di malam hari. Sopran : Suara tinggi wanita. Symphony : Sebuah karya untuk orkestra besar, biasanya dalam empat gerakan, di mana gerakan pertama sering dalam bentuk sonata. Syncop : Aksen yang tidak tepat pada ketukan.
T Tanda birama : adalah angka pecahan(4/4, 3/4, dsb.) yang ditulis di depan tanda kunci. Tangga nada : rangkaian nada minimal 5 nada yang memiliki jarak yang sudah ditentukan dan berawal pada tonika dan berakhir pada tonika tersebut tapi pada oktaf berikutnya. Tempo : Kecepatan lagu Tenor : Suara tinggi pria. Tone Colour : Warna suara atau nada (timbre)
V Violin : Violin atau Biola adalah salah satu alat musik dawai yang cara memainkannya dengan cara digesek. Vivace : Hidup