Soal, Jawaban, dan Materi Sekolah dari SD sampai Universitas

Tampilkan postingan dengan label IPA SD. Tampilkan semua postingan
Tampilkan postingan dengan label IPA SD. Tampilkan semua postingan

SOAL-SOAL UAS MATEMATIKA SD DAN TES MASUK SMP (Bagian 2)



1.      Nama bilangan 1.010.001 adalah ...
a.       Satu juta seribu satu
b.      Satu juta sepuluh ribu satu
c.       Satu juta sepuluh ribu
d.      Sepuluh juta sepuluh ribu satu
2.      Luas bangun persegi 169 m2, maka keliling bangun tersebut adalah ... m.
a.       13
b.      36
c.       48
d.      49
3.      90 + (17 x n) = 940, n = ...
a.       50
b.      75
c.       250
d.      850
4.      Ayah menabung di bank Rp 8.000.000,00 dengan bunga 30% setahun. Berapa rupiah bunga tabungan ayah selama 8 bulan ?
a.       Rp 1.600.000,00
b.      Rp 1.800.000,00
c.       Rp 2.200.000,00
d.      Rp 2.400.000,00
5.      23.152 detik = ...
a.       6 jam + 5 menit + 22 detik
b.      6 jam + 15 menit + 42 detik
c.       6 jam + 20 menit + 32 detik
d.      6 jam + 25 menit + 52 detik
6.      Tangki bensin berisi 3.000 liter, dituangkan ke dalam bak berukuran 1,2 m3. Maka sisa bensin dalam tangki adalah ...
a.       1.200
b.      1.700
c.       1.800
d.      4.200
7.      Hasil kali terbesar pada perkalian dua angka dan satu angka dari pasangan bilangan 3, 4, dan 5 adalah ...
a.       315
b.      215
c.       212
d.      170
8.      Lambang bilangan dari XCIX adalah ...
a.       49
b.      59
c.       99
d.      119
9.      Pak Musa mencampur cat tembok 120 liter dengan 126 liter air. Lalu campuran itu dituangkan dalam kaleng dalam jumlah sama. Kaleng yang dibutuhkan Pak Musa adalah ... buah
a.       10
b.      8
c.       7
d.      6
10.  Penjualan sebuah radio adalah Rp 220.000,00. Keuntungan yang didapat 10%. Harga pembelian radio itu adalah ...
a.       Rp 110.000,00
b.      Rp 180.000,00
c.       Rp 200.000,00
d.      Rp 210.000,00
11.  432 : n = 36 , n = ...
a.       9
b.      12
c.       8
d.      18
12.  13 + n = -5 , n = ...
a.       -18
b.      -8
c.       8
d.      18
13.  Luas sebuah kubus 160 cm2. Volume kubus tersebut adalah ... cm3
a.       156
b.      1.014
c.       2.177
d.      2.197
14.  Dari 50 orang kelas VI, 4% di antaranya murid wanita, maka banyaknya murid laki-laki adalah ...
a.       48 orang
b.      40 orang
c.       10 orang
d.      2 orang
15.  Amir bersepeda dari kota A ke kota B dengan kecepatan 40 km/jam. Ia berangkat pukul 06.00. Jarak kota A ke kota B 180 km. Amir tiba di kota B pukul ...
a.       09.30
b.      09.00
c.       10.00
d.      10.30
16.  (0,6 x 9,8) + n = 9,84 , n = ...
a.       3,06
b.      3,96
c.       4,06
d.      4,96
17.  Di kanan kiri jalan sepanjang 22,5 km ditanami pohon mahoni, jarak antar pohon 15 m. Banyak pohon yang ditanam adalah ... pohon
a.       1.500
b.      1.501
c.       3.000
d.      3.002
18.  Sebuah lingkaran diameternya 28 cm. Luas lingkaran tersebut adalah ... cm2
a.       44
b.      77
c.       154
d.      616
19.  Pak Jono membeli 10 kwintal beras dengan harga Rp 200.000,00 setiap kwintal. Berapa harga setiap kilogram supaya Pak Jono mendapat laba 15%?
a.       Rp 4.000,00
b.      Rp 3.200,00
c.       Rp 2.500,00
d.      Rp 2.300,00
20.  80% dari isi tangki sebuah mobil dapat digunakan untuk menjalankan mobil sejauh 384 km. Jika 1 liter bensin dapat menempuh jarak sejauh 12 km, maka isi tangki jika peuh adalah ...
a.       40 liter
b.      45 liter
c.       50 liter
d.      60 liter

Biologi Kelas 7 : Sistem dan Cara Klasifikasi Makhluk Hidup

21.44 Posted by Harri Pranata , , No comments
Bagaimana para ilmuwan mengelompokkan makhluk hidup yang begitu banyak jenis dan macam nya ke dalam kelompok- kelompok yang lebih mudah diingat?
Kira - kira beginilah kisah yang terjadi yang dimulai dari zaman Aristoteles di Yunani. Silahkan disimak :

1. Sistem artifisial / buatan  
Sistem yang mengelompokkan makhluk hidup berdasarkan persamaan ciri yang ditetapkan oleh peneliti sendiri, misalnya, ukuran, bentuk, dan habitat makhluk hidup. Penganut sistem ini di antaranya Aristoteles dan Theophratus (370 SM). 

2. Sistem natural / alami  
Sistem yang mengelompokkan makhluk hidup berdasarkan persamaan ciri struktur tubuh eksternal (morfologi) dan struktur tubuh internal (anatomi) secara alamiah. Penganut sistem ini, di antaranya, Carolus Linnaeus (abad ke-18). Linnaeus berpendapat bahwa setiap tipe makhluk hidup mempunyai bentuk yang berbeda. Oleh karena itu, jika sejumlah makhluk hidup memiliki sejumlah ciri yang sama, berarti makhluk hidup tersebut sama spesiesnya. Dengan cara ini, Linnaeus dapat mengenal 10.000 jenis tanaman dan 4.000 jenis hewan. 

3. Sistem modern (filogenetik)  
Sistem klasifikasi makhluk hidup berdasarkan pada hubungan kekerabatan secara evolusioner. Beberapa parameter yang digunakan dalam klasifikasi ini adalah sebagai berikut:     
Persamaan struktur tubuh dapat diketahui secara eksternal dan internal    
Menggunakan biokimia perbandingan.
Misalnya, hewan Limulus polyphemus, dahulu dimasukkan ke dalam golongan rajungan (Crab) karena bentuknya seperti rajungan, tetapi setelah dianalisis darahnya secara biokimia, terbukti bahwa hewan ini lebih dekat dengan laba-laba (Spider). Berdasarkan bukti ini, Limulus dimasukkan ke dalam golongan laba-laba.   Berdasarkan genetika modern, gen dipergunakan juga untuk melakukan klasifikasi makhluk hidup.
Adanya persamaan gen menunjukkan adanya kekerabatan.

Urutan klasifikasi dari tingkatan yang terbesar hingga terkecil adalah sebagai berikut : 
1. Kingdom (kerajaan) 
2. Divisio atau filum 
3. Kelas (classis) 
4. Ordo (bangsa) 
5. Famili (suku) 
6. Genus (marga) 
7. Spesies (jenis)

Sekilas Tentang Rangka Manusia dan Fungsinya

00.20 Posted by Harri Pranata , No comments
Bagaimanakah pembagian dan fungsi Rangka pada tubuh manusia?
I. Pembagian Rangka berdasarkan letaknya
Rangka manusia dapat dikelompokkan menjadi 3 bagian, yaitu:.

a. Rangka kepala (tengkorak)
Tulang tengkorak manusia berfungsi untuk melindungi organ-organ penting yang ada di kepala, contohnya : otak.


b. Rangka badan

Rangka badan terdiri dari
1. Tulang leher;

Fungsi Tulang Leher adalah untuk menopang kepala dan melindungi tenggorokan (bernapas), kerongkongan (makanan) dan pita suara (penghasil suara).

2. Tulang dada dan tulang rusuk

Fungsi Tulang Rusuk adalah untuk melindungi organ-organ yang ada di bagian dada, seperti jantung (pemompa darah) dan paru-paru (bernapas).

3. Tulang punggung;

Fungsi Tulang Punggung adalah untuk melindungi sumsum tulang belakang (mengandung sel-sel saraf). dan berfungsi sebagai penopang anggota tubuh bagian atas.

4. Tulang panggul 

Fungsi Tulang Panggul adalah
-Sebagai penyambung antara tubuh bagian atas dan tubuh bagian bawah
- Sebagai penyangga organ dalam bagian perut (usus halus dan usus besar).


c. rangka atau tulang anggota gerak 
Rangka atau tulang anggota gerak terdiri dari : 

-Tulang lengan terdiri atas tulang pangkal lengan, tulang pengumpil, tulang hasta, tulang pergelangan tangan, tulang telapak tangan, dan tulang jari-jari tangan.

-Tulang tungkai terdiri atas tulang paha, tulang tempurung lutut, tulang kering, tulang
betis, tulang pergelangan kaki, tulang-tulang telapak kaki, dan tulang jari-jari kaki.


II. Fungsi rangka 
Rangka dalam tubuh manusia berfungsi untuk :
a. memberikan bentuk pada tubuh
b. melindungi bagian-bagian tubuh yang lunak (jantung, paru-paru, ginjal, hati, dll).
c. menjaga tubuh agar tetap tegak.
d. tempat menempelnya otot.


I. Pembagian Rangka Berdasarkan bentuknya, tulang rangka dibagi menjadi 3 macam, yaitu; a. Tulang pipa
Ciri-ciri tulang pipa yaitu memiliki bentuk utama seperti tabung dan berongga (tulang lengan dan kaki). Rongga pada tulang pipa berisi sumsum kuning. Sumsum kuning ini banyak mengandung lemak (cadangan makanan). Pada ujung-ujung tulang pipa yang mengembung, di dalamnya terdapat rongga-rongga kecil yang berisi sumsum merah (pembentuk sel-sel darah). 

b. Tulang pendek
Ciri-ciri tulang pendek yaitu memiliki ukuran tulang yang pendek (tulang belakang tulang pergelangan tangan, dan tulang pergelangan kaki). Di dalamnya hanya terdapat rongga-rongga kecil berisi sumsum merah (pembentuk sel-sel darah).

c. Tulang pipih
Ciri-ciri tulang pipih yaitu berbentuk pipih (tulang rusuk, tulang dada, dan tulang tengkorak kepala) dan berfungsi sebagai tempat pembentukan sel-sel darah.



Nantikan terus postingan selanjutnya untuk melihat lebih detail mengenai pembagian rangka pada manusia.

9 Ciri-Ciri Makhluk Hidup

14.28 Posted by Harri Pranata , , No comments
Apakah sudah mengetahui apa saja ciri-ciri makhluk hidup. Secara umum, ada 9 ciri-ciri makhluk hidup. Oh iya, yang termasuk makhluk hidup dalam biologi adalah manusia, hewan, dan tumbuhan ya.
Berikut adalah 9 ciri-ciri makhluk hidup.

1 . B e r g e r a k
Bergerak adalah merupakan perubahan posisi, baik seluruh tubuh atau sebagian.
Hal ini disebabkan oleh adanya tanggapan terhadap rangsang. Gerak yang
dilakukan pada tumbuhan antara lain : gerak menutupnya daun putri malu
jika disentuh, gerak ujung batang dari bawah ke atas ke arah sinar
matahari
, dan gerak membukanya biji lamtoro disebabkan perubahan kadar
air. Pada hewan juga terdapat gerak, antara lain : gerak aktif pada
hewan vertebrata yaitu alat gerak berupa otot, gerak pasif pada hewan
vertebrata yaitu alat gerak berupa tulang, dan gerak pada manusia yaitu
berjalan, berlari dan lain-lain.

2 . Peka Terhadap Rangsang (iritabilitas)
Tumbuhan, hewan dan manusia mempunyai kepekaan terhadap rangsang (iritabilitas). Hal ini dapat ditunjukkan sebagai berikut:
  • Pada tumbuhan, daun putri malu bila diberi rangsang sentuhan akan menanggapi rangsang dengan menutup daunnya.
  • Pada hewan, ayam ketika fajar menyingsing akan berkokok.
  • Manusia jika diberi bau yang merangsang akan menanggapi rangsang, misalnya bersin.
3 . Memerlukan Makanan (nutrisi)
Setiap makhluk hidup memerlukan makanan
.
Hal ini bertujuan agar dapat mempertahankan hidup, menghasilkan energi,
dan pertumbuhan. Setiap makhluk hidup mempunyai cara yang berbeda-beda
dalam memperoleh makanan. Tumbuhan dapat membuat makanan sendiri melalui
proses fotosintesis. Hewan dan manusia tidak dapat membuat makanan
sendiri, tetapi tergantung pada makhluk hidup lainnya.


4 . Bernafas (respirasi)
Bernafas adalah pengambilan oksigen untuk oksidasi makanan, sehingga memperoleh
energi dan mengeluarkan karbondioksida sebagai zat sisa. Hewan
vertebrata di darat bernafas dengan paru-paru, ikan bernafas dengan
insang, cacing bernafas dengan kulit. Tumbuhan, pada daun bernafas
melalui stomata, pada batang melalui lentisel dan di akar melalui
bulu-bulu akar. Manusia bernafas dengan paru-paru.
 
5 . Tumbuh dan Berkembang
Tumbuh
adalah bertambahnya volume atau ukuran makhluk hidup yang irreversible.
Berkembang adalah proses menuju kedewasaan yang dipengaruhi oleh
hormon, nutrisi dan lingkungan.
 
6 . Berkembangbiak (reproduksi)
Berkembangbiak adalah memperbanyak diri untuk mempertahankan kelestarian jenisnya. Cara berkembangbiak sebagai berikut :

  • Secara kawin/generatif, yaitu perkembangbiakan yang melibatkan sel telur dan sel sperma.
  • Secara tak kawin/vegetatif, yaitu
    perkembangbiakan yang tidak melibatkan sel telur dan sel sperma,
    melainkan melibatkan sel tubuh.
7 . A d a p t a s i
Adaptasi adalah kemampuan makhluk hidup untuk menyesuaikan diri terhadap lingkungan dan untuk mempertahankan diri. Terdapat tiga macam adaptasi, yaitu:
  • Adaptasi morfologi, yaitu
    penyesuaian diri terhadap alat-alat tubuhnya. Contoh: burung elang
    mempunyai kuku yang tajam untuk menerkam mangsa. Bunga teratai mempunyai
    daun yang lebar untuk memperluas bidang penguapan.
  • Adaptasi fisiologi, yaitu penyesuian
    diri terhadap lingkungan dengan fungsi alat-alat tubuh. Contoh :
    Manusia menambah jumlah sel darah merah bila berada di pegunungan.
    Kotoran unta kering , tetapi urinenya kental
  • Adaptasi tingkah laku, yaitu
    penyesuaian diri terhadap lingkungan dengan tingkah lakunya. Contoh:
    Bunglon mengubah warna tubuhnya, ikan paus muncul ke permukan secara
    periodik.
8 . Re g u l a s i
Regulasi adalah proses pengaturan keserasian di dalam tubuh organisme yang diatur oleh syaraf dan hormon. 

9 . E k s k r e s iEkskresi adalah proses pengeluaran sisa-sisa metabolisme tubuh. Dalam proses
oksidasi makanan selain menghasilkan energi, tubuh organisme juga
menghasilkan zat sisa yang harus dikeluarkan dari tubuh. Apabila zat
sisa tersebut tidak dikeluarkan akan membahayakan tubuh. Contoh: Manusia
mengeluarkan karbondioksida melalui paru–paru, ikan mengeluarkan
karbondioksida melalui insang.

Sistem Pencernaan Makanan pada Manusia

17.26 Posted by Harri Pranata , , No comments
Sistem Pencernaan Makanan pada Manusia
Proses pencernaan merupakan suatu proses yang melibatkan organ-organ pencernaan dan kelenjar-kelenjar pencernaan. Antara proses dan organ-organ serta kelenjarnya merupakan kesatuan sistem pencernaan. Sistem pencernaan berfungsi memecah bahan- bahan makanan menjadi sari-sari makanan yang siap diserap dalam tubuh.  Berdasarkan prosesnya, pencernaan makanan dapat dibedakan menjadi dua macam seperti berikut.
1. Proses mekanis, yaitu pengunyahan oleh gigi dengan dibantu lidah serta peremasan yang terjadi di lambung.
2. Proses kimiawi, yaitu pelarutan dan pemecahan makanan oleh enzim-enzim pencernaan dengan mengubah makanan yang ber- molekul besar menjadi molekul yang berukuran kecil.  Makanan mengalami proses pencernaan sejak makanan berada di dalam mulut hingga proses pengeluaran sisa-sisa makanan hasil pencernaan. Adapun proses pencernaan makanan meliputi hal-hal berikut.
1. Ingesti: pemasukan makanan ke dalam tubuh melalui mulut.
2. Mastikasi: proses mengunyah makanan oleh gigi.
3. Deglutisi: proses menelan makanan di kerongkongan.
4. Digesti: pengubahan makanan menjadi molekul yang lebih sederhana dengan bantuan enzim, terdapat di lambung.
5. Absorpsi: proses penyerapan, terjadi di usus halus.
6. Defekasi: pengeluaran sisa makanan yang sudah tidak berguna untuk tubuh melalui anus. Saat melakukan proses-proses pencernaan tersebut diperlukan serangkaian alat-alat pencernaan sebagai berikut.